"Aku
(Oleh: Harsina Kaimudin)
Aku……….
Masih terdiam disini sembari menghitung hari
waktu berjalan cepat dan terus mengalir deras
Hingga ku tak mampu untuk mengejar
Walau ku harus berlari kencang
Bila ku harus melangkah jauh
Hentakan kaki ini takkan terasa lagi
Tubuh ini mulai kaku
Ragaku pun mulai membeku
Serasa separuh jiwaku telah pergi jauh
Tapi ragaku masih tetap terdiam disini
Sembari menatap gambar diri yang tengah pilu
Dengan segala problematika kehidupan
Yang kian menyesakkan
Aku………….
Menggantungkan sejuta harapan
Berkelana menyusuri megahnya dunia
Aku yang masih mencari jati diri
Disetiap penghujung tahun dan kembali ketahun berikutnya
Mencari kebijaksanaan yang sejati
Menghindari kehidupan yang penuh drama
Demi kehidupan yang mulia
Aku……….
Berjuang sendiri melawan kerasanya dunia
Berjuang melawan rasa malas dan ego
yang kian membelenggu
Rela menahan rasa malu, sakit dan lapar
Demi kehidupan yang mulia
Aku….
Berjalan menyusuri gelapnya dunia
Mencari kehidupan yang nyata
Jauh dari keramaian
Menapakkan kaki diatas penghujung dunia
Berjalan dan terus berjalan
Mencari kehidupan yang mulia
Biodata
Harsina Kaimudin, Lahir di Tonu pada tanggal 24 Oktober 1996. Berasal dari Masohi Maluku Tengah dan sekarang berdomisili di Namlea Kabupaten Buru Provinsi Maluku. Lulusan Sekolah Tinggi Agama Islam Said Perintah Masohi, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam.
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.