Terjajah Di Negeri Sendiri

Puisi ini adalah puisi salah satu peserta lomba puisi tingkat nasional yang lolos kurasi dan naskah ini akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul :




SEMUA PESERTA NASKAHNYA DIBUKUKAN

πŸ‘‡PEMESANAN KLIK LINKπŸ‘‡

πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡

https://wa.me/message/VWQPOQPG6YYWA1


 "AKU..


 "Terjajah Di Negeri Sendiri


Katanya.. 

Katanya, 350 tahun kita terjajah di negeri sendiri

Bungkam, tak berdaya dan penuh tangis

kita terkapar melawan perih


Lihatlah, Lihat !! 

Kita asing di negeri sendiri

Sedangkan para bedebah, tengah asik mengulik kekayaan pribumi

Namun, kita terkulai tak berdaya


Aku melihat anak-anak pribumi 

Putra putri bangsa dengan gagah berani

Menunjukkan rasa cinta kepada tanah air

Jatuh, bangun, dibantai dan merintih 


Persetan dengan keparat yang tak tahu terimakasih

Yang hanya menindas atau bahkan merenggut nyawa

Bumi pertiwi menangis, meringiss melihat anak-anaknya terkulai lemah tak berdaya 


Wahai penjajah yang katanya manusia

Tidakkah sedikit terbersit rasa ibah pada kami

luntang-lantung mengais asa yang tak bertepi

Ahahaha aku lupa, kalian tak ada bedanya dgn binatang buass

haus, lapar dan tak berperi kemanusiaan. 


Wahai anak bangsa ! 

Sampaikan pada leluhur

Bangunkan bumi pertiwi

Kita, telah merdeka, merdeka!!!!! 

"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.