Puisi ini adalah puisi salah satu peserta lomba puisi tingkat nasional yang lolos kurasi dan naskah ini akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul :
SEMUA PESERTA NASKAHNYA DIBUKUKAN
πPEMESANAN KLIK LINKπ
πππππππππ
https://wa.me/message/VWQPOQPG6YYWA1
"AKU..
"Orang Pinggiran'
Aku tidak tahu
Bising-bising klakson kendaraan
Meneriaki kota yang hampir runtuh
Di ambang pintu ia tesenyum kecut
Mendobrak pintu dengan palu mahkamah agung
Hancur berserakan tikus berhamburan keluar
Memasuki arena baru fasilitas AC, TV
Segelas susu dan sebongkah roti disampingnya
Menemani setiap koran lusuh tentang penggusuran
Pembangunan dimana-mana hanya untuk peluasan hukuman
Disebelahnya
Koran bertebaran sebagai alas tubuh kerontang
Hidup di rawa kotor dengan nyamuk yang berdatangan
Memekakkan telinga untuk pergi dari tempat terakhir
Berperang melawan terik matahari hanya untuk secuil roti
Tanpa bantuan ia mati di pinggiran kali
Annuqayah, 2022
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.