Nyatanya rumah adalah neraka
Hidup itu penuh drama
Terkadang pura-pura itu menyenangkan
Untukmu yang sedang berpura-pura
Ingat drama tak ada akhirnya
Kata orang rumah adalah tempat berpulang
Tapi mengapa berbeda dengan kenyataannya?
Seolah tak ingin berpijak di rumah
Menganggap rumah adalah neraka
Broken home?
Dua kata sejuta masalah
Singkat tapi sangat menusuk maknanya
Pertengkaran batin sering terjadi
Tak kuasa mengendalikan diri
Luka tak kunjung terobati
Perasaan yang selalu porak-poranda
Dunia fana yang sesaat
munafik sangat jelas terlihat
seolah hanya permainan yang lewat
pena hitam yang tersirat
Menuliskan isi hati yang telah menjadi hitam pekat
Duniaku telah hancur berkeping-keping
Tak ada jalan untuk kembali
Bagaimana rasa kasih sayang?
Aku selalu bertanya-tanya
Bagaimana rasa pelukan?
Itu hanya haluan semata dalam diriku ini
Mungkin Jika Tuhan tidak sayang padaku
Aku tidak akan berdiri kokoh sampai kini
Tidak akan mampu memendam kesakitan batin ini
Aku hanya ingin kasih sayang dari mereka Tuhan....
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.