RASA DAN ASA
Udara pagi hari sudah mulai terasa
Masuk ke ruang kamar melalui kisi jendela
Tuhan dan Malaikat pun tahu apa yang dirasa
Aku sedang memikirkan tentang kita
Aku tak perlu menjelaskan apapun
Kau pun tahu apa yang kurasakan
Mengapa aku seperti gurun
Malam mata pun tidak terpejamkan
Kemana ujung dari kisah kita ini
Kemana tentang rindu dan cinta ini
Gundah gelisah, air mata, dan lara
Masih adakah sedikit celah dihatinya
Dipenghujung penantianku yang tiada batas
Anganku, beri sedikit ruang akan hadirmu
Bicara pada hujan tentang semua rasa
Bahwa kau secara berlahan membunuhku
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.