Ketika Matahari Terbenam
Dan bulan yang mengambil alih
Disaat orang-orang terbuai dengan bunga tidur yang indah
Tapi tidak dengan dia
Dia yang selalu diikuti pikiran bak benang yang kusut
Dia, seorang yang diharapkan akan berhasil
Dia, seorang yang di pundaknya terdapat harapan sebesar gunung
Tidak tahukah engkau?
Dia yang ini, dia yang itu
Dia jugalah yang menangis di gelapnya malam
Bantal yang menjadi alas jatuhnya air mata
Dinding yang menjadi pendengar yang baik isak tangis
Dia yang kepalanya bak gunung api aktif
Yang sewaktu-waktu akan meledak dan membakar disekitarnya
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.