Ketika Aku Mengenangmu
Oleh : Nefrantia Rivela F
Di bawah kolong langit ini,
Engkau adakah bagian dari dunia
Di atas hamparan tanah dan pasir,
Engkau menginjakkan kaki
Sama dengan yang lain
Sama dengan yang lain
Ketika kau butuh makan sesuap nasi
Ketika kau butuh minum seteguk air
Ketika kau butuh dekapan bunda
Tapi . . . . .
Kau kumpulan berbeda dengan yang lain
Aku melihatmu tidak di rumah megah
Aku melihatmu tidak berpakaian nyentrik
Aku melihatmu tidak berparas bersih
Namun . . . . . .
Aku melihatmu di trotoar, lampu merah dan, jembatan penyebrangan
Dengan kain lusuh pembalut tubuh
Dengan wajah sendu bercampur debu
Satu Minggu yang lalu
Ketika aku masih melihatmu
Hatiku iba, mataku melihatmu
Tanganku menjulur dari balik kaca mobil
Memberimu bukan uang receh
Menukar koranmu dengan sepuluh ribu
Hari ini . . . . . . . . .
Aku kembali untukmu
Dengan membawa sesuatu
Tapi . . . . . . . .
Kau tak ada lagi di situ
Ketika aku terus mencarimu
Waktu demi waktu
Torehan kasutmu di atas permadani hitam
Seolah masih membekas
Tetes air hujan seperti peluhmu
Yang pernah aku kenal
Aku teringat itu
Ketika aku mengenangmu
( Anak Jalanan )
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.