Jatuhnya Hujan

Jatuhnya Hujan


16.30

Cakrawala begitu rapuh

Keunguannya tak dapat terseka lewat kata-kata

Dan langit yang mulai menangis

Begitu kelabu, terasa hidup

Padahal hanya ada hitam dan putih

18.00

Segala yang berlari, berhenti

Yang berkelana kembali pergi

Yang terluka tetap berduka

Tak banyak arti dari gelapnya senja yang terkontaminasi

Terkoyak bak suara karang yang tenggelam

Menderu menyapukan tangis diantara jari manisnya

Sekarang sudah tengah petang

Pukul dua berlari seperti angin dan sepi

Melewati luka dan lara

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.