
DEWASA
Mengapa perasaan yang ada ini sangat menyiksaku membuat seluruh tubuh dan pikiran ku beranjak jauh dari sesuatu yang kurang positif?
Salah kah Aku bila meluapkan emosi ini dengan menangis?
Kenapa secara cepat aku mudah meluapkan nya?
Mengapa menjaga perasaan lebih sulit dari yang dibayangkan?
Aku bingung harus bagaimana tiada yang bisa saya jadikan pelipur dalam kesedihan ku...
Mengapa menjadi dewasa semenyebalkan ini?
Terlalu berharap punya teman baik, tp nyatanya tidak ada yang dapat menerima mu dengan baik, mereka hanya ingin tau bukan mengerti perasaanku?
Sudah banyak air mata yang jatuh saat aku mengalami rasa sakit itu.
Aku merasa sendiri ditengah keramaian kota
Aku merasa tidak ada tempat ternyaman selain ibu.
Bisakah aku bertemu dengannya walaupun hanya sebentar?
Ibu aku ingin sekali bercerita tentang masa remaja ku yang tak sesuai ekspektasi ku..
Tuhan selalu punya cara untuk membuat ku menangis,
Tuhan juga selalu memberikan ku kesusahan
Ternyata Tuhan melakukan nya demi cinta nya pada ku...
Tapi terkadang aku membuat nya kecewa dengan bersikap seolah tak bersyukur..
Padahal ia selalu menanti sujudku
Namun aku slalu menjauh dan peduli.
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.