https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
""" orang tua istimewa ""
Banyak sekali manusia
Tapi kalian adalah yang istimewa
Kalian menjaga ku dengan ikhlas dan penuh kasih sayang
Ibu,
Kau adalah malaikat tak bersayap
Yang Tuhan turunkan untuk menjaga ku
Yang selalu ada dalam hatiku
Ayah,
Kau adalah sosok orang yang tegas
Kau susah payah bekerja,
Untuk mencukupi kebutuhan keluarga
Kau juga ada di dalam hatiku
Kalian adalah guru ku
Kumpulan ilmu dari kalian kugunakan
Suatu saat nanti dan ajaranmu akan selalu kuingat
Itu semua demi masa depanku
Ayah, ibu,
Aku mencintai kalian
Seperti aku mencintai Tuhan
Semoga Tuhan membalas kebaikan
Pada kalian di surga yang indah nanti.
Tertekuk sudah rasa
Binasa akan sebuah dusta
Melahirkan kepingan luka
Berlandaskan kecewa berselimut air mata
Musnah segala jalan mimpi
Catatan puisiku kembali menanam duri
Terkutuk pada kehampaan
Merindukan jalan yang menguatkan
Berbisiklah hujan
Di antara ratusan hati berpasangan
Jika kelak tiba masa kehilangan
Cinta tak lebih dari tipuan
Berkoarlah luka dalam dada
Menikam tak berjeda sedetik saja
Raga terkapar memeluk seluruh luka
Maka tidurlah aku saat malam melenyapkan senja
Kidung luka merajalela
Menjelma di antara bait puisi bernyawa
Berdamai dengan ribuan kecewa
Sampai koyak lembaran putih oleh tetes air mata
Kemana lagi aku titipkan sajak yang retak?
Saat rasa ini hanya tercampak
Bahkan kini dari keramaian aku menghilang
Dan berharap kelak kau berpulang
SAHABAT YANG SETIA
Wahai sahabat ku
Kau lah teman ku yang selalu menemani ku
kau selalu berada di dekat ku
dimana ku berada kau selalu manjaga ku
kau bagai cahaya dihidup ku
kau selalu menerangi hidupku
disaat aku sedang susah
kau membantuku
disaat aku sedang sedih kau menghiburku
duka maupun suka kau slalu menemani ku
kaulah sahabat sejatiku
Terimakasih sahabat ku"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.