MENANG KALAH TIDAK MASALAH - Kumpulan Puisi

 

Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Net 24 Jam. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Lembayung". Klik link di bawah ini untuk informasi lomba: 

https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html

Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:

 "MENANG KALAH TIDAK MASALAH

Oleh Mayyansa Rafa Salsabila

Pada suatu hari hiduplah dua sahabat yang bernama Lani dan Komang. Mereka sudah bersahabat sejak kecil. Merek berdua sering belajar dan bermain bersama. Akan tetapi, Lani dan Komang mempunyai sifat dan kegemaran yang berbeda. 

Lani adalah anak yang ceria dan periang. Lani juga anak yang gemar menolong orang yang sedang kesulitan. Salah satu kegemaran Lani adalah naik sepeda. Sedangkan Komang adalah anak yang pandai menggambar. Kegemaran Komang adalah menggambar pemandangan dan benda-benda di sekitar. Walaupun Komang anak yang pandai, Komang juga memiliki sifat pendiam. Suatu hari, Lani meminta Komang untuk ikut lomba menggambar berkaitan dengan pemandangan dan benda-benda di sekitar. Komang awalnya tidak yakin untuk mengikuti lomba tersebut.

“Komang, kamu ‘kan pintar menggambar, ikutlah lomba menggambar di perpustakaan anak minggu depan!” kata Lani.

“Lomba menggambar?” tanya Komang 

“Ya, lombanya itu bertema pemandangan dan benda-benda di sekitar.” Kata Lani lagi

“Aku tidak yakin Lan”

“Kenapa tidak yakin? Kamu bisa menggambar benda-benda sekitar, atau pemandangan dan lingkungan di sekitarmu. Kamu bahkan bisa lebih dari semua itu. Kamu bisa menggambar lingkungan sekitarmu. Kmau pernah kan menggambar hal serupa?” tanya Lani dengan antusias.

“Tidak ah, aku tidak mau. Aku takut kalah”. Tolak si Komang.

“Kamu tidak boleh seperti itu, Komang. Kamu harus yakin tidak masalah kamu menang atau tidak. Aku pasti akan selalu mendukungmu. Selama hal itu baik.”

“Baiklah aku akan coba. Tapi kalau aku kalah kamu jangan kecewa ya?” Pinta Komang.

“Nah itu baru sahabatku!” seru Lani.

Komang pun mengikuti perlombaan menggambar itu. Lani melihat Komang berlomba sembari duduk di barisan bangku pendukung peserta lomba. Komang terlihat tenang dan percaya diri sekali saat perlombaan berlangsung. "