LANGIT - Kumpulan Puisi

 








Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Net 24 Jam. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Lembayung". Klik link di bawah ini untuk informasi lomba: 

https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html


Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


 "LANGIT

Karya :  Bulyah Santoso


Langit tidak selalu cerah

Kadang kala mendung

Memuat sebagian orang semakin merenung

Kadang kala terik

Membuat sebagian tiada gerak-gerik

Kadang kala senja bertahta padanya

Membuat sebagaian orang tunduk pada indahnya

Kadang kala fajar datang menghampiri

Membuat sebagaian orang menyambut datangnya pagi

Namun,

Dibawah langit yang tidak selalu cerah ini

Aku mengetahui satu hal yang pasti

Bahwa ada dia yang selalu menunggu datangnya malam

Sebab bunga tidur menjadi obat untuk hati yang suram 



MAHKOTA DI TANGAN

Karya : Bulyah Santoso


 Berawal dari sebuah mimpi

Yang menghasilkan suatu ekspetasi

Dan melampaui batas ilusi

Demi terbentuknya di masa nanti

Namun aku bingung sekali 

Akankah itu terjadi

Ketika amanah datang membebani

Di setiap langkah mengiris prestasi


Ini tidak seperti debu yang hinggap di kaca jendela

Yang mengurangi keindahan yang dipantulkan cahaya

Ini bukan mendung di malam hari

Yang membuat indahnya bulan tertutupi

Namun ini lebih seperti padi

Yang akan menunduk tanda berisi

Menunduk ke arah bumi pertiwi



PEMUDA PADA MASANYA

Karya : Bulyah Santoso

Pemuda..

Generasi penerus dan pelurus bangsa,

Berjuang untuk menciptakan bangsa yang merdeka,

Mengisi kemerdekaan dengan hal yang berguna,

Berguna untuk masa yang akan datang,

Masa depan yang cermelang,

Cemerlang mewarisi tekad karya gemilang,

Pemuda..

Masih adakah pemuda masa kini,

Yang berjuang mengharumkan nama pertiwi,

Ada..

Masih ada pemuda dimasa ini,

Yang dengan lentiknya melambai ,

Tak peduli masa yang ramai,

Demi terkenal dibanyak gawai,

Candala melekat disanubari,

Demi terlihat citra yang tinggi,

"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.