
Selamat menikmati puisi di bawah ini:
Tentang Perjalanan
Oleh : Muhammad Anan
Masih tentang perjalanan, yang dimulai tanpa persiapan.
Masih tentang pencarian, yang mencari tanpa panduan.
Maka kita pastikan kebodohanlah yang akan memimpin regu barisan.
Hingga tersesat sudah menjadi kriteria hasil yang niscaya.
Tapi anehnya proses pencarian tak pernah berhenti,
karena selalu ada warna-warna lain dari pelbagai sisi kehidupan.
Walaupun begitu, bicara tentang harga,
ada bayaran yang tidak bisa dihutang untuk rekam pengalaman.
Yah, Setidaknya hati ini sedikit longgar,
masih ada yang pantas untuk disyukuri,
entah itu dari bangun malam tidur pagi,
atau mungkin untuk kopi pahit kental
yang diseduh dengan air dingin.
Mau tak mau,
waktu akan selalu menjawab hal-hal itu,
dan seringkali kupilih berhenti,
tapi sejatinya berhenti hanya untuk diriku,
tidak untuk hidupku.
Hidup akan terus mencari pijakannya,
walaupun ia tak siap.
walaupun ia tersesat.
Tak selamanya awan mendung,
tak selamanya matahari bersinar cerah.
Terkadang di tengah hantaman ombak dan badai,
terselip jawaban-jawaban yang mungkin selama ini kita cari.
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.