Nan Terkenang



Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy



Selamat menikmati puisi di bawah ini:


 Nan Terkenang


Nan, sudahkah kau baca surat kabar hari ini?

Baragkali ada sepucuk surat yang tertera di sana untukku  atau barangkali untukmu ,

Kali ini bukan tentang puisi yang dimuat pada tajuk sastra, melainkan tentang jumpa yang tersisa, Nan.


Nan,  seseorang mengirim ku setangkai mawar hitam!

Barangkali itu bukan untuk ku

Sebab nampaknya bukan dari mu, yang selalu memberi buket bunga kering kala itu

Sepertinya juga ini bukan lagi tentang cinta, melainkan sebuah canda


Nan, telah kuterima dan kubaca berita di halaman pertama

Pun beserta  mawar hitam di sampingnya

Kukira ini bakal jenaka

Herannya ada potret nama mu di sana


Dengan tak percaya, lekas ku bungkus do’a dalam karangan bunga sungkawa

Dengan tergesa-gesa, ku tutup cawan kisah kita

Dengan Nan, ku abadikan kau pada sebuah tulisan

Nan sudah tenang dengan kasih sayang Tuhan.


Bandarlampug 2021

Ayu Piatiwi

"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.