HARUS HIDUP NAMUN TAK TAU ARAH

 

Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy

Selamat menikmati puisi di bawah ini:

 HARUS HIDUP NAMUN TAK TAU ARAH

(HELMI ATTALLAH)

Harus ku mulai darimana kisah yang bisa dibilang tak pantas

Ku tidur namun tubuhku bertindak tak waras

Memang bukan karena kesadaran yang ada batas

Namun ada sosok lain yang membuat mental jatuh dan mengeras

Saat ku bertanya pada Tuhan tentang hal ini

Jawaban yang ku dapat hanya hening di sudut ruang yang sepi

Mungkin kesendirian ini menyiksa hingga memenuhi setiap rongga hati

Hari-hari berlalu yang ku temui cuma air mata yang tak berarti

Tangan yang ku gores menjadi bukti bahwa takdir yang tergaris begitu berat

Pikiranku yang kacau dipaksa untuk biasa saja di depan dunia yang pesat

Apakah aku berada di jalan yang benar untuk terus hidup

Atau hanya menjadi mayat yang bernafas kemudian terus merasa gugup

Saat ku melihat cermin di tengah kegelapan 

Hanya terlihat sosok perempuan di tutupi bayangan kematian

Dunia ini seperti menolak diriku untuk tersenyum dalam kedamaian

Yang ku temui hanya kehancuran akan diri sendiri penuh kebingungan

Mungkin aku tak lagi memiliki tempat untuk pulang

Rumah yang biasnya dipenuhi dengan cinta yang terasa bagiku hanyalah tragedi di masa dulu yang mungkin terulang

Saat ini tak ada lagi harapan diriku untuk merasa senang 

Yang ku mau hanya mati dengan tenang 

Untuk hidup yang lebih baik saja ku tak sanggup 

Bahkan dunia yang ingin masuk saja ku tutup

Untuk kematian yang ku nanti 

Secepatnya datang ku ingin segera menemui Tuhan dan berdiskusi