Selamat menikmati puisi di bawah ini:
"Dunia halu
Otakku memandang pada sebuah angan
Mataku terpaku jauh kedepan
Berusaha membentangkan pintu imajinasi
Bagai kisah indah sebuah mimpi
Ku atur cerita
Dengan penuh rasa bahagia
Setting yang begitu sempurna
Indah dengan lentera yang menyala
Pedihnya luka
Sudah tak di rasa
Hanyut terbawa bersama warna warni dunia
Mebiarkan semua tertata
Aku tersenyum dan terpaku
Melihat dirimu dihadapanku
Sungguh aku merindukanmu
Bersenda gurau
Menikmati indahnya alam semesta
Sampai pada akhirnya
Aku tersadar dari ketidaksadaran
Air mata berlinang menuruni pipi
Kala aku tau ini hanya mimpi
Khayalan yang ku buat sendiri
Menyadari bahwa kau sudah tak di sisi
Tapi aku ingin melanjutkan kisah ini
Walau hanya dalam fatamorgana
Bukan tak menerima
Namun pedihnya luka
Berasal dari sesuatu yang nyata"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.