Selamat menikmati puisi di bawah ini:
Senja yang menawarkan rindu.
Warna jingga di ufuk barat memancar dengan sempurna.
Anila berhembus kencang membawa beberapa untaian rindu yang menggebu.
Dingin pun menusuk kulit pucat ini bersamaan dengan hembusan rindu yang mendalam.
Senyum terbit saat teringat akan akara mu yang masih tersimpan di memori ini.
Saat atma mu jauh untuk ku gapai.
Senja datang menawarkan kenyamanan untuk mengingat mu.
Menyiapkan rasa hangat untuk menghadirkan sebuah senyuman.
Dulu saat aku tak bisa menerima kepergianmu.
Saat memori ku tak bisa mencerna hilangmu dari pandangan.
Senja selalu ada setiap hari membawa rasa ikhlas yang di selipkan senyuman padaku.
Hingga saat ini, aku memiliki alasan untuk tak bersedih.
Karena senja selalu menemaniku untuk mengingat mu yang di iringi dengan senyuman dan rasa ikhlas.
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.