Selamat menikmati puisi di bawah ini:
"Jalan ninja nya
Terkisah bibit rupawan
terajut dari suatu negeri
menginjakkan kaki ke dunia
Kali pertama bulan mawar
Menjadi permata pertama bagi insan
Sedang menelusuri bidang keislaman
Yang mengkokohkan tiang keimanan
Sebuah tempat yakni negeri piramida
Jalan hidupnya
Selalu melantunkan ayat suci
Budi bahasa lah yang terhias
Pada ia di setiap harinya
Kaki menginjak tahun 2018
Sang pejuang nafkah
Memusatkan ia, sang pejuang
dalam menghafal kitab Allah
Tak pernah disadari
Kaki nya sudah sampai
Di sebuah titik berikutnya
Yaitu di tahun 2019
Ia sukses dalam mutqin
Seluruh isi kitab-kitab suci ini
Namun ini belumlah akhir
Masih ada medan berat di ujung sana
Iyalah pengulangan hingga kini terlaksana
Di negeri padang pasir yang gersang
Tapi tak apa-apa lah
Asal berkah dan ilmu didapat
Akhir tahun kembar
Ia putuskan
Tuk menekan tombol restart
Tuk memulai segalanya dari awal
Berperang dan mengabdi
Di tanah merah dan putih
Dari pulau serambi mekkah
Tepatnya di tanah suatu wisma
Terhias dalam tempat tersebut
Nuasa kental akan rohani
Al-Qur'an adalah sahabat sejati
Bercahaya juga penerang
Hingga terbesit dalam benaknya
Tahun tuk menggema di ibukota
Namun qadarullah..
Usia nya sudahlah lampau ..
Hingga bergantilah tahun
Ia kembali berniat berjuang
Di sebuah kota padat dan mewah
Ia pun lolos dengan medan berat
Ia bersama sanak seiman
Berjuang dengan rombongan awal
Berjuang dengan keringat
Juga air mata
Berusaha untuk Mendaki garis akhir
Sorot ketidak tahuan terpancar jelas
Kalau Batu menerpa adam tampan itu
Ia terhenti di awal ..
Tak terbesit
Awal malah menjadi akhir baginya
tapi, tak ia sadari ada hal spesial
yakni Kado datang menghampirinya.
Kesempatan tuk kembali mendaki
Asa yang kembali terbangun
Perjuangan tuk kembali menggema
Didapatnya kembali
Tapi tak mudah tuk sampai
Pada titik yang menjadi alur cerita-Nya
Diawal kesempatan itu hampir terenggut
Tetapi, ia mampu dan sanggup ...
Semua terlompati..
Hari juga ke hari
Di hari berbeda pernah menjadi
Terdepan dan terdepan..
Namun qadarullah
Tak dapat digugat
Allah adalah wasit dari segala wasit
Apalah kita tak ada daya didepan-Nya
Ia kembali terhenti oleh para purnama
Menyanyat, sendu serta pilu memang
seolah keringat dan letih hanyalah
Sebuah kesia-siaan belaka
Namun itu adalah kebanggaan
Sebuah ukiran lembaran cerita-Nya
Bersama para purnama yang bercahaya
Juga para calon-calon mujahidin
Dan itu lah seutas tali
rajut dalam sebuah benang
tersambung dalam kisah
Tentang jalan ninja nya
Dari terlahir hingga
Berdiri menggemakan syiar
Namun..
Ini baru permulaan bukan garis finish
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.