Selamat menikmati puisi di bawah ini:
"Benderaku yang Sekarat
Melambai-lambai bendera merah putih tak terarah
Terombang-ambing oleh alunan angin
Menandakan tanahmu yang mulai mati
Menjadi saksi atas perang yang sia-sia
Indonesia ku...
Ku lihat kau menangis memendam pilu
Menyaksikan tanah penuh manusia yang merangkak kelaparan
Terselimuti oleh langit emas dan permata
Indonesia ku...
Ku lihatdirimu sekarat tersenggal-senggal
Menyaksikan pasukan yang berdiri tegak dengan bodohnya
Terikat oleh hukum-hukum yang salah
Terjerat oleh jabatan yang menyeret dalam liang kenikmatan
Indonesia ku...
Ku lihat dirimu mulai tenggelam dalam kendali lain
Menyaksikan pemerintah yang tersudut oleh jeritan rakyat
Indonesia ku...
Ku lihat dirimu mulai mati
Melihat rakyat yang tak mau maju
Yang terdorong mencapai sudut kebodohan
Dan mulai menganggap remeh apa itu ilmu
Indonesia ku...
Tangisan mu, jeritan mu tak menghalau mereka yang memilik jiwa muda
Mereka menuang masalah dalam sebuah serbuk putih yang memabukkan
Melampiaskan nafsu dalam pergaulan yang sesat
Indonesia ku...
Pemuda mu mulai sesat
Tanah mu mulai mati
Indonesia ku bertahanlah
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.